Menstruasi dianggap masalah yang sederhana dan tidak perlu diperhatikan lagi. Namun sebenarnya tetap ada masalah dibalik periode alami yang dialami setiap perempuan.
Berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, rata-rata usia menstruasi pertama di Indonesia adalah 12,4 tahun, dengan prevalensi sebesar 60%.
Menstruasi mulai terjadi pada usia 9–10 tahun pada 2,6% anak perempuan, usia 11–12 tahun pada 30,3%, dan pada usia 13 tahun sebesar 30%. Sisanya mengalami menstruasi setelah usia 13 tahun. Selain itu, menurut data UNICEF, satu dari empat anak perempuan di Indonesia belum pernah menerima informasi apapun tentang menstruasi sebelum mendapatkan haid pertamanya.
Berdasarkan fakta tersebut, AIDS Healthcare Foundation (AHF) Indonesia merayakan Hari Kebersihan Menstruasi yang setiap tahunnya diperingati setiap tanggal 28 Mei di seluruh dunia. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya edukasi agar stigma, tabu, budaya dan kurangnya akses terhadap kebersihan menstruasi yang merendahkan martabat serta meningkatkan risiko HIV di kalangan perempuan dan anak perempuan yang mengalami menstruasi.
Perayaan ini dilaksanakan AHF dan SMPN 141 Jakarta pada tanggal 27 Mei 2025 pukul 08.30–12.00 WIB. Dihadiri Dr. Bao Yugang, Deputy Asia Bureau Chief- AHF dan seluruh staf AHF Indonesia, perwakilan Kementerian Sosial, Lily Handasah (kepala sekolah SMPN 1410 sebagai tuan rumah, dan perwakilan Girls Act
125 siswi, 50 pengisi acara dari total 300an siswa SMP 141 turut berpartisipasi dalam kegiatan di dalam dan luar ruangan. Acara MHD pelabagi pertunjukan seni oleh siswa SMPN 141 yang terdiri atas peragaan busana nasional tarian modern, pertunjukan menyanyi, serta perpaduan menarik antara tarian tradisional dan kreasi baru dengan tema “aktivitas remaja perempuan”. Kelompok teater sekolah, “Lentera”, juga tampil menarik dengan menampilkan cerita kehidupan keluarga sehari-hari serta menyisipkan menstruasi sebagai bagian dari alur cerita.
Acara ini juga dimeriahkan dengan pelepasan burung merpati sebagai simbol perubahan hidup anak perempuan dari remaja menuju dewasa yang penuh tantangan. Acara Kesehatan Menstruasi, “Menstrual Hygiene Day”, tentu bukan hanya perayaan kegembiraan semata, tetapi lebih dari itu, acara ini menyuarakan perhatian lebih besar dari instansi terkait dalam peningkatan akses kesehatan remaja yang lebih luas di Indonesia dan peningkatan pemahaman remaja dalam kesehatan dan perawatan remaja. Remaja sehat berarti bebas, gembira dan aktif saat menstruasi.
